nusakini.com--Konsul Jenderal (Konjen) RI di Chicago, Rosmalawati Chalid mengajak semua pihak termasuk warga negara Indonesia (WNI) untuk menghormati kebijakan pemerintah Amerika Serikat (AS). Ini termasuk kebijakan imigrasi yang diterapkan oleh pemerintahan administrasi Presiden Donald Trump, walaupun itu akan berdampak luas termasuk kepada WNI di negara ini. 

"Untuk mengantisipasi akibat yang muncul dari kebijakan ini, setiap WNI harus mentaati hukum setempat dan melengkapi dirinya dengan dokumen kekonsuleran yang dibutuhkan", ujar Konjen Rosmalawati dalam pelayanan warung konsuler dan pertemuan dengan masyarakat di kota Minneapolis, Minnesota, akhir pekan lalu.

• Gurihnya Oseng Tempe Mendukung Promosi Pariwisata di Frankfurt
• Kemeriahan Bazar Indonesia di San Francisco
• Pengunjung Banjiri Wisata Kuliner Indonesia, Makanan Khas Nusantara Laris Manis Diborong Warga
• Konsulat RI Tawau Gelar Promosi Budaya, Pariwisata, dan Kuliner “The Beauty of Indonesia
• Ribuan Pengunjung Padati Keraton 2022, Festival Budaya Indonesia Terbesar di Pantai Barat Amerika Serikat

Walaupun belum ada WNI yang terjaring dalam penggerebekan di beberapa kota, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Chicago dan perwakilan lain RI di AS terus mengamati perkembangan dan melaksanakan penyuluhan keimigrasian kepada WNI. Dalam kegiatan pertemuan masyarakat ini, KJRI Chicago berdiskusi tentang perkembangan penanganan isu keimigrasian di Minneapolis dan memberikan pelayanan pengurusan dokumen kekonsuleran. 

"Kami berharap WNI dapat selalu meningkatkan kekompakan dan komunikasi, baik antar mereka dan dengan KJRI", jelas Konjen Rosmalawati. 

Dalam rangka Pembinaan Masyarakat dan promosi kebudayaan Indonesia, KJRI Chicago sehari sebelumnya menghadiri kegiatan Indonesian Festival yang diselenggarakan oleh Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (Permias), Minnesota. Dalam sambutan pembukaannya di acara ini, selain menjelaskan berbagai potensi dan mengajak hadirin untuk berkunjung ke Indonesia, Konjen Rosmalawati juga mengajak seluruh hadirin untuk menciptakan pemahaman dan perdamaian di antara kebudayaan yang berbeda. 

Kegiatan Indonesian Festival yang dilaksanakan di kampus University of Minnesota diisi dengan pementasan operet menampilkan cerita film Petualangan Sherina. Permias memadukan penampilan ini dengan berbagai kesenian tradisional Indonesia, seperti tari Merak, dan Saman. Para hadirin juga mendapat kesempatan mencicipi berbagai makanan tradisional Indonesia. (p/ab)